Sejumlah mahasiswa dari Program Studi S1 Keperawatan Universitas Aisyah Pringsewu mengadakan penyuluhan tentang manfaat dan mengelola lengkuas untuk menangani diare kepada siswa/siswi SMA Muhammadiyah 1 Pringsewu, Kecamatan Pringsewu.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan siswa/siswi akan manfaat lengkuas sebagai tanaman obat tradisional yang memiliki berbagai manfaat kesehatan. Kegiatan penyuluhan yang berlangsung di SMA Muhammadiyah 1 Pringsewu dan dipimpin oleh mahasiswa Universitas Aisyah Pringsewu yang sedang melakukan program penyuluhan tentang manfaat lengkuas untuk kesehatan.
Dalam penyuluhan tersebut, para mahasiswa memaparkan berbagai manfaat lengkuas, seperti kemampuannya dalam mengatasi gangguan pencernaan, meringankan nyeri pasca haid, serta Membunuh dan menghambat perkembangan virus dan bakteri. Selain itu, mahasiswa juga menjelaskan bagaimana cara menggunakan lengkuas secara tepat, baik sebagai obat luar maupun dalam.
Lengkuas sudah dikenal sejak lama dalam masakan tradisional maupun nasional. Namun, banyak siswa/siswi yang belum mengetahui cara penggunaan lengkuas yang benar dan manfaatnya yang sangat beragam, ujar salah satu mahasiswa, Pina Liana Sari, yang memimpin kegiatan tersebut.
Peserta penyuluhan tampak antusias mendengarkan informasi yang diberikan, terutama mengenai cara pembuatan ramuan lengkuas untuk mengatasi masalah kesehatan ringan, seperti diare dan nyeri pasca haid
Salah seorang siswa mengungkapkan rasa terima kasihnya atas penyuluhan tersebut. "Kami jadi tahu bagaimana cara yang benar memanfaatkan lengkuas. Ini sangat bermanfaat, ujarnya, pada Selasa, (12/11).
Penyuluhan ini diharapkan dapat memberikan edukasi yang bermanfaat dan memotivasi siswa/siswi untuk lebih mengenal potensi tanaman obat lokal sebagai alternatif pengobatan yang aman dan efektif. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi salah satu upaya untuk melestarikan pengetahuan tentang tanaman tradisional yang mulai terlupakan.
Acara diakhiri dengan sesi tanya jawab, pencobaan produk dan pembagian reward kepada siswa/siswi yang berpartisipasi. (Ma/ik)
0 Komentar